Google Doodle : Hari Anak Nasional 2020

Google Doodle : Hari Anak Nasional 2020



Google Doodle : Hari Anak Nasional 2020
Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli setiap tahunnya menjadi sebuah pengingat bagi semua orang tentang masa depan anak-anak kita. Dan ucapan terima kasih juga layak kita berikan kepada google, karena pada hari ini, 23 Juli 2020 melalui Google Doodle gambar anak-anak yang sedang bermain dengan ceria.  Dengan kostum atau piyama hewan, anak-anak tersebut melakukan berbagai permainan, seperti  bermain layang-layang, kincir angin kertas, origami, serta naik di atas pesawat kertas.  Yang perlu diingat, tidak ditampilkan gambar anak-anak yang sedang bermain gadget. Apabila kursor di letakkan di atas gambar tersebut, maka akan tertera tema “Hari Anak Nasional 2020”.

Sebagaimana diketahui, perayaan Hari Anak Nasional (Hari Anak Indonesia) berbeda dengan Perayaan Hari Anak Internasional yang jatuh pada tanggal 1 Juni ataupun Perayaan Hari Anak Universal yang dirayakan setiap tanggal 20 November. Di Indonesia perayaan Hari Anak tersebut  mengacu kepada Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 44/1984 yang diterbitkan19 Juli 1984. Pada saat itu, Presiden Soeharto sudah memiliki pandangan bahwa anak-anak merupakan aset berharga bagi negara di kemudian hari, oleh karena itu pemerintah seharusnya melindungi dan mengayomi anak-anak Indonesia.

Untuk tahun ini karena adanya pandemi Covid-19, Peringatan Hari Anak Nasional 2020 dilaksanakan secara virtual. Melalui aplikasi online, sebanyak 750 anak dari seluruh provinsi akan diundang untuk “Anak Terlindungi, Indonesia Maju."  Tema tersebut dipilih untuk memberi peringatan pada kita semua bahwa dengan pandemi yang terjadi saat ini, ada sekitar 79 juta anak Indonesia yang memerlukan perlindungan secara khusus. 

Perlindungan dari pandemi Covid-19 ini juga sekaligus sebagai perwujudan keinginan dari Pemerintah Republik Indonesia untuk menjamin pemenuhan hak anak. Adapun hak-hak anak yang perlu dijamin antara lain berupa hak hidup, hak tumbuh kembang, hak berpartisipasi sesuai harkat dan martabat, serta hak mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Apabila semuanya sudah dipenuhi, maka anak-anak kita akan menjadi aset yang diharapkan bisa memberi warna dalam pembangunan di negara kita pada masa mendatang. 

Posting Komentar

0 Komentar